Empat Anime Terbaik Mirip Chainsaw Man yang Asyik Ditonton

Sementara pembaca manganya sudah mengetahui apa yang terjadi setelah akhir musim cliffhanger, penggemar anime harus menunggu sedikit lebih lama untuk mendapatkan jawaban mengenai siapa wanita muda berambut hitam yang terlihat di post-credit episode terakhir itu.

 

Baca Juga: Lepas Iqbal dan Eriko Menimba Ilmu ke Puskas Akademi, Iwan Bule Terus Mengabdi untuk Kemajuan Sepakbola

Ada baiknya kita pendam saja rasa penasaran kita mengenai siapa wanita itu, hingga ada pengumuman terkait Chainsaw Man season kedua. Sebagai gantinya, lebih baik saksikan beberapa anime yang bisa menghilangkan rasa gatal yang sangat mengganggu untuk menyaksikan anime seru - mirip Chainsaw Man, dan ampuh hilangkan kebosanan. 

Berikut ini lima anime paling kacau dan aneh yang harus ditonton jika sebelumnya kita menikmati Chainsaw Man, seperti dilansir Polygon:

Kizumonogatari

Seperti yang telah diungkapkan sebelumnya pencipta Chainsaw Man, Tatsuki Fujimoto, mengutip trilogi Kizumonogatari — khususnya bagian akhir, Kizumonogatari Part 3: Reiketsu — sebagai inspirasi dan memberi pengaruh pada serial ini.

 

Baca Juga: Polisi Amankan 7 Pelaku Pelemparan Batu ke Bus Persis Solo

Beberapa animator pada adaptasi anime MAPPA tahun 2022 dari Chainsaw Man sebelumnya, mengerjakan film Kizumonogatari ini. Termasuk animator utama Atori Ozawa, sutradara episode Hironori Tanaka dan kepala sutradara animasi, Tsutomu Matsūra.

Anime itu mengisahkan Koyomi Araragi, seorang siswa sekolah menengah yang secara tidak sengaja bertemu vampir abadi yang terluka parah, dan bernama (*tahan napas dalam-dalam ya!*) Kiss-Shot Acerola-Orion Heart-Under-Blade.

Setelah menjadi ayah dari Kiss-Shot, Koyomi dipaksa berperang melawan sekelompok pemburu vampir, sembari melindungi pacarnya, Tsubasa Hanekawa.

 

Baca Juga: Pimpin ASEAN, Indonesia Janji Bantu Myanmar Keluar dari Krisis Politik

Ini merupakan anime aksi horor hiper-kekerasan, hiper-horny, avant-garde yang sangat mengasyikkan untuk ditonton, meskipun kadang-kadang sulit dipahami.

Jika Anda hanya ingin menonton salah satu anime di daftar ini, pilihlah Kizumonogatari!

Dorohedoro

Jika kita menikmati Chainsaw Man, kita seakan berhutang pada diri sendiri untuk menyaksikan Dorohedoro - satu lagi aksi fiksi ilmiah milik MAPPA yang digubah berdasarkan manga favorit.

 

Baca Juga: Modus Link Undangan Pernikahan, Bareskrim: Korban Bobol Rekening segera Bikin Laporan

Terletak dalam sebuah lubang, sebuah kota yang dihuni manusia seperti favela pasca-apokaliptik yang tercemar ulah para penyihir - serial ini mengisahkan Caiman, seorang pria yang  kepalanya diubah menjadi kepala reptil dan tak memiliki ingatan masa lalu, setelah ia diserang seorang penyihir tak dikenal.

Dengan bantuan Nikaido - pemilik sebuah restoran gyoza terdekat dengan tempat ditemukannya tubuh Caiman yang tak sadarkan diri dan membawanya masuk, Caiman bertempur melawan para penyihir dan membunuh mereka, di manapun mereka muncul. Caiman terus mencari orang yang bertanggung jawab telah mengubahnya, dengan harapan bisa sembuh.

Dorohedoro merupakan adaptasi luar biasa dari manga yang sangat disukai dan setara dengan adaptasi Chainsaw Man dari MAPPA, sebagai sebuah proyek yang lahir dari gairah artistik dan kebebasan imaginasi. Dorohedoro ini tersedia di Netflix.

 

Baca Juga: Ratusan Warga Pekanbaru Deklarasi Dukung Sandiaga Uno Lewat Sejumlah Kegiatan

Parasyte: The Maxim

Berdasarkan manga horor fiksi ilmiah milik Hitoshi Iwaaki di tahun 1988, ini merupakan anime tahun 2014 yang disutradarai Kenichi Shimizu - yang lucunya, dinobatkan sebagai sutradara animasi untuk serial aksi anak-anak Kanada-Amerika tahun  1997, Mummies Alive!.

Parasyte: The Maxim yang diproduksi studio Madhouse berkisah tentang Shinichi Izumi - seorang siswa SMA biasa yang suatu pagi bangun tidur dalam kondisi tangan kanannya telah dimakan dan digantikan alien parasit yang bisa berubah bentuk dan disebut Migi (dalam bahasa Jepang berarti kanan).

Setelah mengetahui manusia terus-menerus disusupi ras alien parasit dari luar angkasa yang bisa berubah bentuk, Shinichi dan Migi dipaksa untuk memulai hubungan simbiosis guna bertahan hidup dan melawan manusia yang terinfeksi parasit lain yang berusaha membunuh serta melahap mereka.

 

Baca Juga: Jelang Ramadhan, Wamendag Klaim Harga Bahan Pokok Stabil

Pikirkan tentang Venom di tahun 2018 lewat Invasion of the Body Snatchers. Parasyte: The Maxim merupakan adaptasi yang pas dari manga klasik yang unik dan anime aksi kotor yang menarik dengan caranya sendiri.

No Guns Life

Pernah mendengar tentang Denji dari Chainsaw Man, anak laki-laki dengan gergaji mesin di bagian kepalanya dan Caiman dari Dorohedoro - seorang pria dengan kepala reptil?

Tapi, pernahkah anda mendengar mengenai Juzo Inui dari No Guns Life - seorang pria dengan senjata di kepalanya?

 

Baca Juga: Saat Launching Logo dan Maskot, Menpora Amali Tekankan Empat Sukses Penyelenggaraan PON XXI Aceh-Sumut 2024

Terletak di kota masa depan dystopian yang dihuni manusia dan cyborg, anime ini mengisahkan seorang detektif swasta yang amnesia dengan revolver raksasa yang berfungsi sebagai kepalanya. Ia membanggakan dirinya dalam membela kaum yang tertindas dan tak pernah meninggalkan kasus yang belum terpecahkan.

Saat seorang bocah lelaki misterius bernama Tetsurō hadir di depan pintunya dan memohon bantuannya, Juzo memilih untuk membantu bocah itu melarikan diri dari kader pembunuh manusia super yang disewa sebuah perusahaan besar yang tak bermoral, untuk sebuah tujuan mengerikan.

Ini cukup membosankan sejauh anime sci-fi noir berjalan, tetapi jika Anda mencari drama aksi yang solid tentang protagonis yang tampak aneh dengan hati emas (kiasan) dan saraf baja (harfiah), No Guns Life bisa menjadi tontonan luar biasa.***