Yoo Yeon Seok Diserang Tuduhan Palsu Lecehkan Petugas Keamanan Apartemen, Agensi Tempuh Jalur Hukum

HARIANTERBIT.com – Yoo Yeon Seok diserang tuduhan palsu yang menyebutkan sang aktor melakukan pelecehan terhadap petugas keamanan apartemen. Agensi memastikan akan menempuh jalur hukum.

Bintang Hospital Playlist dituduh melecehkan petugas keamanan apartemen oleh seorang netizen melalui postingan media sosial. Namun pada akhirnya orang yang menuduh tersebut mengakui  dia menulis informasi palsu karena cemburu atas kesuksesan sang aktor.

Baca Juga: Kartu Tarot 21 hingga 27 Maret 2023: Libra Tentang Sahabat, Scorpio Berita Datang Tiba-tiba, Sagitarius Marah

Atas tuduhan palsu tersebut, Yoo Yeon Seok melalui agensinya dentan tegas menyatakan akan menempuh jalur hukum.

Pada 22 Maret 2023, agensi Yoo Yeon Seok, King Kong by Starship mengatakan, "Postingan yang mengakui penyebaran informasi palsu telah diunggah kembali. Kami sangat menyesal atas situasi ini."

Mereka melanjutkan, "Seperti yang telah kami informasikan sebelumnya, kami akan melanjutkan dengan pengaduan kriminal terhadap postingan asli dengan tuduhan pencemaran nama baik tanpa keringanan hukuman."

Baca Juga: Namgoong Min dan Kim So Yeon Jadi Cameo di Taxi Driver 2, Bikin Penasaran!

Baru-baru ini, sebuah postingan berjudul ‘Kepribadian Aktor Yoo Yeon Seok tampaknya berbeda dari orang ke orang’ diunggah di sebuah komunitas online. Postingan asli mengklaim ayah mereka diabaikan Yoo Yeon Seok saat bekerja sebagai petugas keamanan di apartemen tempat sang aktor tinggal, dan ayah mereka berhenti dari pekerjaannya karena malu dan terhina.

Setelah itu, pihak Yoo Yeon Seok menyatakan klaim tersebut sama sekali tidak berdasar.

Dalam pernyatannya agensi mengatakan, “Kami ingin menginformasikan posisi resmi kami mengenai postingan komunitas yang diunggah ulang mengenai aktor kami, Yoo Yeon Seok.”

Baca Juga: Tersandung Kasus Penggunaan 4 Jenis Narkoba, Yoo Ah In Didampingi Pengacara dari Firma Hukum Top 10 Korea

“Pertama-tama, melalui posisi resmi sebelumnya, kami menyampaikan isi dari postingan pertama netizen tersebut tidak berdasar. Sehubungan dengan hal ini, postingan yang mengakui penyebaran informasi palsu telah diunggah kembali.”

Kami sangat menyesal dengan situasi ini. Seperti yang telah kami informasikan sebelumnya, kami akan melanjutkan tuntutan pidana terhadap poster pertama atas tuduhan pencemaran nama baik tanpa keringanan hukuman. Terima kasih.”***