Pedulinya Muslim

AKHLAK merupakan sebuah sistem yang mengatur tindakan dan pola sikap manusia dalam menjalani kehidupan sehari-hari.

Juga merupakan jembatan terjadinya tindakan dan hubungan antara manusia dengan Allah Maha Pencipta, hubungan antar sesama manusia dan hubungan manusia dengan alam sekitarnya.

Seorang muslim apapun profesi atau pekerjaannya bukan orang yang egois mementingkan diri sendiri melainkan diharapkan bisa peduli berbuat baik pada orang lain karena hakekatnya kebaikan yang dia lakukan untuk kebaikan diri sendiri juga.

Baca Juga: Manfaat Mengonsumsi Sayur Sawi Hijau bagi Kesehatan

Setiap muslim berkewajiban memerangi ego yang condong terhadap nafsu dalam dirinya agar mendapatkan kebaikan di sisi Allah.

Allah berfirman:” Sesungguhnya manusia diciptakan bersifat keluh kesah lagi kikir. Apabila ia ditimpa kesusahan ia berkeluh kesah dan apabila ia mendapat kebaikan kerasa amat kikir” (QS. Al Ma’arij: 19-21).

Manusia diingatkan agar pandai bersyukur pada Allah untuk kepentingan manusia juga. ” Dan sesungguhnya telah Kami berikan hikmat kepada Luqman, yaitu: “Bersyukurlah kepada Allah. Dan barangsiapa yang bersyukur (kepada Allah), maka sesungguhnya ia bersyukur untuk dirinya sendiri; dan barangsiapa yang tidak bersyukur, maka sesungguhnya Allah Maha Kaya lagi Maha Terpuji”. (QS Luqman: 12).

Baca Juga: Tamat! Melur untuk Firdaus Episode 28: Kejutan Haris untuk Melur

Suatu hari, sepeninggal Rasulullah, Abu Hurairah ketika beri’tikaf di masjid Nabawi melihat ada seseorang duduk bersedih menyendiri di pojok masjid itu.