AGAR ibadah kita diterima Alah, ada tiga syarat yang harus dipenuhi yakni iman, ikhlas dan ittiba’.
1.Iman.
Merupakan landasan pokok bagi seorang muslim dalam beribadah agar mendapatkan kehidupan yang baik di dunia dan akhirat.
Allah berfirman: “Barangsiapa yang mengerjakan amal saleh, baik laki-laki maupun perempuan dalam keadaan beriman, maka sesungguhnya akan Kami berikan kepadanya kehidupan yang baik dan sesungguhnya akan Kami berikan balasan kepada mereka dengan pahala yang lebih baik dari apa yang telah mereka kerjakan. (QS An-Nahl/16: 97).
Baca Juga: Martinez jadi Pahlawan, Bawa Inter Milan Juara Coppa Italia
Amalan kebaikan orang yang tidak beriman kepada Allah sia-sia tak menentu ibarat abu yang ditiup angin kencang.
2. Ikhlas.
Apapun bentuk ibadah dan pekerjaan yang kita lakukan harus ikhlas untuk mendekatkan diri semata karena Allah Ta’ala tidak ingin pujian atau mencari keuntungan duniawi.
3. Ittiba’.
Artinya mengikuti tuntunan Rasulullah juga sebagai syarat diterimanya ibadah. "... Apa yang diberikan Rasul kepadamu, maka terimalah dia. Dan apa yang dilarangnya bagimu, maka tinggalkanlah ..." (QS Al-Hasyr: 7).
Baca Juga: 17 Tahun Lumpur Lapindo Riwayatmu Kini
Buya Hamka dalam kitabnya Kesepaduan Iman dan Amal Saleh mengatakan seorang muslim yang jiwanya kosong dan hatinya mati yakni orang yang mengaku beriman namun tidak mau mengerjakan amal shaleh secara berkelanjutan.
Iman dan amal saleh merupakan kesatuan yang tidak dapat dipisahkan. Iman tanpa amal itu hampa, sedangkan amal tanpa iman itu percuma.
Rasulullah bersabda:”Allah tidak menerima iman tanpa amal perbuatan dan tidak pula menerima amal perbuatan tanpa iman. (HR ath-Thabrani).
Baca Juga: Gaduh, JK Ungkap Indonesia Bayar Utang Rp1000 Triliun Tiap Tahun, Netizen: Hukum Mati Koruptor!
Artikel Terkait
Mumpung Masih Ada Waktu
Siang Malam Karunia Allah
Begini Cara Rasulullah Minum, Dianjurkan untuk Ditiru
3 Amalan Sebelum Tidur yang Dianjurkan Rasulullah SAW, Nomor 2 Sering Dilewatkan
Hidup Itu Sawang Sinawang