Cetak Pebasket Andal, PERBASI Kencangkan Program Pembinaan Kelompok Umur

- Rabu, 4 Januari 2023 | 20:08 WIB
Pengurus PP PERBASI berpose dengan timnas Indonesia Patriots dalam media gathering di Senayan, Jakarta, Rabu (4/1/2023) -  (Eka - Harian Terbit)
Pengurus PP PERBASI berpose dengan timnas Indonesia Patriots dalam media gathering di Senayan, Jakarta, Rabu (4/1/2023) - (Eka - Harian Terbit)
HARIANTERBIT.com - Memasuki tahun 2023, Pengurus Pusat Persatuan Bola basket Seluruh Indonesia (PP PERBASI) mengencangkan program untuk melakukan pembinaan di sektor kelompok umur, yakni usia muda.

Ada dua program khusus yang akan dicanangkan. Pertama, kompetisi berjenjang untuk menggelar Kejuaraan Nasional (Kejurnas) dan turunannya mulai dari kejuaraan tingkat kota (kejurkot), kejuaraan di tingkat provinsi (Kejurprov) dan kejuaraan antar wilayah (Kejurwil).

Kejurnas sendiri terbagi menjadi dua, yakni kelompok U-15 dan U-17. Untuk U-15, Kejurnas diikuti 8 tim putra dan putri di GOR BMNL Pangkalpinang, Bangka Belitung, pada 7-14 Januari mendatang. Sedangkan U-17 berlangsung pada November-Desember 2023.
 
Baca Juga: Catatan Tim Hukum Bharada E Usai Pemeriksaan: Ada CCTV di Lantai Tiga Rumah Sambo, Lemari Senja Raib

"PERBASI sekarang tidak berbicara tentang hilir saja, tetapi kita juga fokus mengerjakan hulu. Kalau hulunya tidak dikerjakan dengan baik, ini sangat bahaya sekali," kata Ketua Umum PP PERBASI, Danny Kosasih Sinergi PERBASI dan Pers Sebagai Satu Kekuatan Menuju Industri Bola basket yang Modern Lewat FIBA World Cup 2023 untuk Sukseskan Program Pemerintah Melalui Desain Besar Olahraga Nasional (DBON).

Selain kejuaraan tingkat daerah yang bermuara ke kejurnas, PP PERBASI juga membentuk sebuah turnamen di kelompok umur sebagai ajang pembinaan bagi para pebasket muda sebelum berkiprah bersama klub yang tampil di liga profesional.

Program pembinaan tersebut ialah Indonesia Development League (IDL). Menurut Danny, kompetisi kelompok umur 18-23 tahun itu rencananya akan digelar dalam tiga seri di wilayah Jawa, yakni bagian timur, tengah, dan Barat. IDL diagendakan diikuti 8 tim dan bergulir akhir April hingga Juli 2023.

"Sebelum berkompetisi profesional misakan IBL (Liga Bola basket Indonesia) pemain ini sudah bagus. Jadi IBL nantinya bukan menjadi ajang mencari pengalaman," tuturnya.
 
Baca Juga: Dua Hakim Agung Terseret Korupsi, Anggota DPR Ungkap Begini soal Ketua MA

Lanjut Danny, pada kompetisi kelompok usia 15-18 tahun, Indonesia mampu bersaing dengan negara-negara kuat dalam cabang olahraga basket. Namun selepas 18 tahun, skuad Merah Putih belum mampu berbicara banyak di kompetisi internasional. 

"Ada kekosongan di usia setelah 18 tahun ini. Memang ada Liga Mahasiswa, tapi menurut kami masih kurang. Kami ingin memberikan lebih banyak game kepada pemain muda," jelasnya.

Senada dikatakan Wakil Ketua Umum I PP PERBASI George Fernando Dendeng. Ia menuturkan, sejak diterpa pandemi global Covid-19 2020 lalu, banyak program, termasuk kompetisi maupun pembinaan usia muda tak berjalan maksimal di cabang olahraga bola basket.
 
Baca Juga: Hard Gumay Prediksi Ramalan Notradamus Terjadi: Indonesia Menang Perang Vs Australia di Tahun 2037

Untuk itu, PP PERBASI kembali menggalakkan program tersebut di tahun ini. "Semenjak Covid-19 jarang ada pertandingan sehingga kita menggalakkan pertandingan di kelompok umur tahun ini. Semakin banyak pertandingan di kelompok bawah, semakin baik pembinaan menuju timnas," tuturnya ditempat yang sama.

Editor: Zahroni Terbit

Tags

Artikel Terkait

Terkini

UEFA Selidiki Dugaan Suap Wasit oleh Barcelona

Jumat, 24 Maret 2023 | 12:15 WIB
X