Indonesia Menang Telak 7-0 atas Brunei, Ketua Umum PSSI Iwan Bule Tegaskan Tetap ada Evaluasi

HARIANTERBIT.COM - Ketua Umum PSSI Mochamad Iriawan berucap syukur alhamdulillah atas kemenangan kedua Timnas Indonesia di babak penyisihan Grup A Piala AFF 2022 usai mengalahkan Brunei Darussalam dengan skor 7-0, ketika berlangsung di Stadion KLFA, Kuala Lumpur, Malaysia, Senin (27/12/2022).

Ke tujuh gol tersebut masing-masing diciptakan oleh Syahrian Abimanyu (20'), Dendy Sulistyawan (41'), Egy Maulana Vikri (59'), Ilija Spasojevic (60'), Ramadhan Sananta (68'), Marc Klok (86') dan Yakob Sayuri (90+2').

Meski menang telak, Ketua Umum PSSI yang akrab disapa Iwan Bule itu mengatakan ada evaluasi yang akan dilakukan oleh tim kepelatihan untuk hasil yang lebih baik lagi. "Alhamdulillah. Kita patut bersyukur kepada Yang Maha Kuasa, bahwa hari ini Timnas kita bisa memberikan penampilan yang baik melalui kemenangan, meskipun akan ada evaluasi yang akan dilakukan oleh pelatih," kata Iwan Bule kepada awak media usai laga.

Lebih lanjut mantan Kapolda Metro Jaya itu mengatakan, disela-sela latihan jelang laga kontra Brunei, dirinya memberikan arahan untuk menambah motivasi segenap pemain, meski di atas kertas Indonesia mampu memenangkan laga, namun dalam pesannya para pemain tidak boleh mengangap enteng lawan yang akan dihadapinya.

Atas kemenangan kedua Timnas itu, Iwan Bule pun tak lupa mengucapkan terima kasih kepada segenap pemain atas kerja kerasnya, offisial dan tim manajer, hingga dukungan suporter Indonesia yang hadir memadati Stadion KLFA, serta masyarakat sepakbola Indonesia yang mendoakan kesuksesan disetiap laga Timnas.

"Kemenangan demi kemenangan ini saya menganggapnya seperti timbal balik dari apa yang telah saya dedikasikan kepada Timnas selama ini, seperti yang saya sampaikan kemarin kita siapkan pesawat carter supaya mereka tidak kecapean, sehingga mendapat waktu istirahat yang cukup karena Timnas akan main lagi tanggal 29," ungkapnya.

Starting eleven yang dilakukan oleh pelatih Shin Tae-yong jauh berbeda ketika Skuad Garuda menghadapi Kamboja di laga pertama babak penyisihan grup, dimana pemain seperti Jordi Amat, Marselino Ferdinan, WItan Sulaeman, Pratama Arhan, Ricky Kambuaya, M. Rafli, Fachrudin Aryanto dan Marc Klok di parkir sejenak sejak menit awal dan diganti oleh para pemain pengganti saat menghadapi Kamboja lalu.

Meski demikian, Iwan Bule mengatakan jika hal itu tidak menjadi masalah, lantaran pelatih Shin Tae-yong memiliki strategi yang luar biasa, sehingga tidak mempengaruhi jalannya laga, disamping sebagai persiapan untuk menghadapi laga yang tak kalah pentingnya pada 29 Desember mendatang di SUGBK menghadapi Thailand dan tanggal 2 Januari 2023 di Filipina.

"Di sini tidak ada pemain cadangan, semua sama, hanya saja kapan mereka harus bermain dan itu Shin Tae-yong yang mengatur. Seperti tadi pergantian pemain hingga lima orang, supaya pemain tidak terlalu lelah untuk menghadapi laga selanjutnya, ditambah agar tidak terjadinya akumulasi kartu kuning yang membuat mereka tidak bisa bermain dilaga selanjutnya," tutur Iwan Bule.

Lebih lanjut Iwan Bule pun menegaskan jika pihaknya tidak mengintervensi pelatih terhadap siapa yang masuk dalam Timnas dan siapa yang akan bermain."Kita tidak pernah melakukan itu, karena hal tersebut merupakan hak atau kewenangan mutlak dari pelatih. Jadi kita serahkan semua kepada pelatih, namun saya hanya sebatas menanyakan kenapa ini tidak dimainkan saja dan pelatih memberikan jawaban teknisnya," ungkap Iwan Bule.

"Saya pun sering memberikan arahan kepada pelatih lokal, ambil hal-hal terbaik yang dimiliki oleh Shin Tae-yong dan sekiranya dinilai ada yang kurang pas ditinggalkan saja, sehingga itu tentunya akan menguntungkan bagi para pelatih lokal secara keilmuan dalam melatih," pungkasnya.

Melalui hasil ini, Timnas Indonesia untuk sementara berada di posisi runner-up Grup A dengan poin 6, di bawah Thailand yang juga memiliki angka yang sama, namun unggul selisih gol.