HARIANTERBIT.com - Persib Bandung memilih untuk jadikan jeda kompetisi selama dua pekan ini untuk berkabung atas banyaknya korban jiwa dalam tragedi Kanjuruhan usai laga Arema vs Persebaya, 1 Oktober 2022.
Hal ini diungkapkan kiper Persib Bandung, Fitrul Dwi Rustapa, yang mendukung dihentikannya Liga 1 Indonesia musim 2022/2023 selama dua pekan, karena insiden yang terjadi usai laga Arema FC kontra Persebaya Surabaya terebut.
Menurut Fitrul, insiden itu membuat banyak pihak harus introspeksi dan mengevaluasi pelaksanaan liga selama ini.
Hal ini diungkapkan kiper Persib Bandung, Fitrul Dwi Rustapa, yang mendukung dihentikannya Liga 1 Indonesia musim 2022/2023 selama dua pekan, karena insiden yang terjadi usai laga Arema FC kontra Persebaya Surabaya terebut.
Menurut Fitrul, insiden itu membuat banyak pihak harus introspeksi dan mengevaluasi pelaksanaan liga selama ini.
"Dua pekan ini menjadi waktu berkabung kita semua, karena kejadian itu menjadi duka kita bersama," tandas Fitrul dalam situs resmi Persib Bandung, Rabu 5 Oktober 2022.
Baca Juga: Akhirnya Minta Maaf ke Keluarga Brigadir J, Ferdy Sambo Bela Putri Candrawathi
Fitrul pun bergabung bersama orang-orang yang sangat berharap kejadian serupa tragedi Kanjuruhan tidak terulang lagi di masa mendatang. Menurutnya, sepak bola harus menjadi hiburan bagi semua orang, dan bukannya untuk menimbulkan kesedihan.
"Ini sebagai bentuk respek kita juga. Seharusnya memang ada evaluasi menyeluruh lebih dulu yang dilakukan semua pihak, agar ke depannya (kejadian serupa ini) tidak terulang lagi,” tambah kiper asal Garut itu.
Fitrul pun berharap proses investigasi, evaluasi dan pembenahan yang sedang dilakukan semua pihak akan berjalan lancar.
Fitrul pun bergabung bersama orang-orang yang sangat berharap kejadian serupa tragedi Kanjuruhan tidak terulang lagi di masa mendatang. Menurutnya, sepak bola harus menjadi hiburan bagi semua orang, dan bukannya untuk menimbulkan kesedihan.
"Ini sebagai bentuk respek kita juga. Seharusnya memang ada evaluasi menyeluruh lebih dulu yang dilakukan semua pihak, agar ke depannya (kejadian serupa ini) tidak terulang lagi,” tambah kiper asal Garut itu.
Fitrul pun berharap proses investigasi, evaluasi dan pembenahan yang sedang dilakukan semua pihak akan berjalan lancar.
Di samping itu ia juga berharap, sepakbola Indonesia akan kembali bangkit dan - yang terpenting, tidak akan ada korban jiwa lagi. "Semoga semua prosesnya berjalan baik, dan kejadian itu menjadi yang terakhir,” ujar Fitrul.
Baca Juga: Masih Timbulkan Pro Kontra, Soal Wamil BTS akan Diputuskan Desember Sebelum Pendaftaran Jin
Selama masa berkabung dua pekan ini, tim pelatih Persib Bandung fokus pada upaya menjaga kondisi dan mental pemain.
Diungkapkan pelatih Luis Milla, situasi saat ini menjadi tantangan bagi semua pelatih - tak kecuali dirinya. Para pelatih harus bisa memberi program alternatif untuk para pemain, sembari menunggu bagaimana kompetisi ini akan digulirkan di sisa musim ini.
Diungkapkan pelatih asal Spanyol itu, penting baginya untuk menjaga motivasi para pemainnya, apalagi karena tim Maung Bandung saat ini tengah memiliki tren positif. Persib Bandung berhasil lewati tiga pertandingan terakhir dengan sempurna.
"Sekarang tentunya masih tanda-tanya, bagaimana laga di pekan depan, tapi yang kami buat saat ini adalah mencoba memberi tahu para pemain bahwa kita harus tetap menjaga konsentrasi, dan fokus setiap hari. Itulah yang kami lakukan," tandas Milla. ***
Diungkapkan pelatih asal Spanyol itu, penting baginya untuk menjaga motivasi para pemainnya, apalagi karena tim Maung Bandung saat ini tengah memiliki tren positif. Persib Bandung berhasil lewati tiga pertandingan terakhir dengan sempurna.
"Sekarang tentunya masih tanda-tanya, bagaimana laga di pekan depan, tapi yang kami buat saat ini adalah mencoba memberi tahu para pemain bahwa kita harus tetap menjaga konsentrasi, dan fokus setiap hari. Itulah yang kami lakukan," tandas Milla. ***
Artikel Terkait
Korban Tewas Tragedi Kanjuruhan jadi 131, Kapolda Jatim Menyesal dan Minta Maaf
Cerita Sedih Korban Selamat Tragedi Kanjuruhan: Kehilangan Suami dan Anak Usia 3,5 Tahun
Korban Tragedi Kanjuruhan Bertambah, Khofifah: Saat Terjadi Langsung Dibawa Pulang
Komentar Thomas Doll atas Tragedi Kanjuruhan: Itu Membuat Saya Tak Ingin Membahas Sepak Bola Lagi!
TGIPF Kanjuruhan Dibentuk, Pengamat Minta Panitia Segera Ditahan
Presiden Jokowi Tinjau Lokasi Kerusuhan di Stadion Kanjuruhan Usai Berikan Santunan Kepada Ahli Waris Korban