Buntut Tragedi Kanjuruhan, Valent Jebret Mundur sebagai Komentator BRI Liga 1

- Senin, 3 Oktober 2022 | 06:11 WIB
Valent Jebret, hist dan komentator BRI Liga 1 di mengundurkan diri usai tragedi Kanjuruhan.  (instagram @radotvalent)
Valent Jebret, hist dan komentator BRI Liga 1 di mengundurkan diri usai tragedi Kanjuruhan. (instagram @radotvalent)

HARIANTERBIT.com – Valent Jebret menyatakan mundur sebagai host dan komentator BRI Liga 1 menyusul terjadinya Tragedi Kanjuruhan di Malang, Jawa Timur pada 1 Oktober 2022. Tragedi sepakbila tersebut menewaskan 125 suporter Arema FC.

Valent Jebret yang memiliki nama asli Radot Valentino Simanjuntak ini menyatakan mengundurkan diri melalui akun instagram pribadinya pada 2 Oktober 2022.

Dalam postingannya, Valent mengungkapkan sikap yang diambilnya sebagai bentuk rasa simpati dan empati kepada para korban serta seluruh insan persepakbolaan nasional. 

"Saya sebagai bagian dari insan sepakbola nasional merasa prihatin dan sedih yang mengakibatkan semangat dan hasrat untuk berpartisipasi dalam BRI Liga 1 sudah pada titik terendah dalam karoer saya sebagai host dan komentator program sepakbola nasional,” kata Valent dalam postingannya di Instagram.

Baca Juga: Little Women Episode 10: Kembali Jadi Reporter, Nam Ji Hyun Siap Buka Kedok Jahat Uhm Ki Joon

Valent mengungkapkan dalam caption postingannya, hal yang membuat dia memutuskan untuk mundur dari posisinya saat ini. “Sepanjang hari ini, kegelisahan dan frustrasi saya dari apa yang terjadi meyakinkan saya membuat keputusan ini,” kata Valent.

Menurut Valent, pertandingan Arema FC vs Persebaya merupakan salah satu pertandingan terbaik di Liga 1 selama dia menjadi host dan komentator.

"Tetapi tak menyangka beberapa saat kemudian dan sampai pagi mendengar kabar yang begitu menyedihkan untuk sepak bola Indonesia bahkan dunia,” lanjutnya.

Baca Juga: Baim Wong Bikin Ulah Prank Polisi Lapor KDRT, Bikin Geram Deddy Corbuzier!

Valent mengajak seluruh pihak untuk berhenti saling menyalahkan. Yang harus dilakukan masing-masing bertanggungjawab atas peristiwa yang terjadi untuk masa depan dan kemajuan sepak bola Indonesia.

“Semoga peristiwa ini menjadi yang terakhir di dunia persepakbolaan Indonesia dan menjadi pelajaran berharga bagi seluruh stakeholder. Kita kembalikan tujuan dari sepakbola, pencapaian prestasi melalui rivalitas sportif,” kata Valent.***

 

Editor: Yuli Terbit

Tags

Artikel Terkait

Terkini

Conte Akhiri Masa Tugas 16 Bulan Bersama Spurs

Selasa, 28 Maret 2023 | 22:24 WIB
X