HARIANTERBIT.com - Laga Persib vs Persija pekan ke-11 Liga 1 2022/2023 secara resmi ditunda, Penundaan tersebut terjadi seusai tragedi Kanjuruhan yang menewaskan ratusan suporter.
Sebelumnya, PT Liga Indonesia Baru (LIB) telah lebih dulu menyampaikan bahwa seluruh pertandingan Liga 1 pekan ke-11 ditunda selama sepekan.
Ketua Umum PSSI Muchamad Iriawan menyampaikan bahwa penundaan tersebut bertujuan untuk memberi dukungan pada aparat kepolisian setempat dalam menyelidiki kasus yang menewaskan ratusan suporter tersebut.
Sebelumnya, PT Liga Indonesia Baru (LIB) telah lebih dulu menyampaikan bahwa seluruh pertandingan Liga 1 pekan ke-11 ditunda selama sepekan.
Ketua Umum PSSI Muchamad Iriawan menyampaikan bahwa penundaan tersebut bertujuan untuk memberi dukungan pada aparat kepolisian setempat dalam menyelidiki kasus yang menewaskan ratusan suporter tersebut.
Baca Juga: Selidiki Tragedi di Kanjuruhan, Komnas HAM Minta Keterangan Aremania
"Untuk sementara kompetisi Liga 1 2022/2023 kami hentikan selama satu pekan," ujar Muchamad Iriawan dalam laman resmi PSSI.
Persib juga mengkonfirmasi penundaan laga El Clasico tersebut melalui laman resmi mereka.
"Pertandingan PERSIB vs Persija yang dijadwalkan dimainkan di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA), pada Minggu, 2 Oktober 2022, pukul 16.00 WIB, juga mengalami penundaan," tulis Persib, di laman resmi klub.
Setelahnya, Persib menyampaikan untuk permasalahan tiket yang sudah terlanjur dipesan oleh para Bobotoh masih dapat digunakan untuk laga tunda.
"Terkait hal itu, PERSIB memastikan, seluruh tiket yang sudah dibeli oleh bobotoh akan tetap bisa digunakan untuk laga tunda. Tiket yang sudah dibeli tersebut dipastikan aman dan bisa digunakan karena PERSIB memiliki database seluruh pembeli," tulis Persib
"Untuk sementara kompetisi Liga 1 2022/2023 kami hentikan selama satu pekan," ujar Muchamad Iriawan dalam laman resmi PSSI.
Persib juga mengkonfirmasi penundaan laga El Clasico tersebut melalui laman resmi mereka.
"Pertandingan PERSIB vs Persija yang dijadwalkan dimainkan di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA), pada Minggu, 2 Oktober 2022, pukul 16.00 WIB, juga mengalami penundaan," tulis Persib, di laman resmi klub.
Setelahnya, Persib menyampaikan untuk permasalahan tiket yang sudah terlanjur dipesan oleh para Bobotoh masih dapat digunakan untuk laga tunda.
"Terkait hal itu, PERSIB memastikan, seluruh tiket yang sudah dibeli oleh bobotoh akan tetap bisa digunakan untuk laga tunda. Tiket yang sudah dibeli tersebut dipastikan aman dan bisa digunakan karena PERSIB memiliki database seluruh pembeli," tulis Persib
Baca Juga: Liga Spanyol Akan Mengheningkan Cipta Untuk Tragedi Kanjuruhan
"Bagi seluruh bobotoh yang sudah membeli tiket, akan tetap mempunyai hak untuk menonton laga tunda, baik yang sudah menukarkan gelang penanda ataupun belum,"
Selain itu, Pihak Persib Bandung juga mengucapkan rasa belasungkawanya terhadap insiden Kanjuruhan yang menewaskan ratusan orang di kawasan stadion.
"PERSIB menyampaikan duka cita atas insiden yang terjadi di Stadion Kanjuruhan, Malang, Sabtu 1 Oktober 2022. Insiden setelah pertandingan Arema FC kontra Persebaya Surabaya itu itu menimbulkan korban jiwa," tulis pihak Persib.
"Bagi seluruh bobotoh yang sudah membeli tiket, akan tetap mempunyai hak untuk menonton laga tunda, baik yang sudah menukarkan gelang penanda ataupun belum,"
Selain itu, Pihak Persib Bandung juga mengucapkan rasa belasungkawanya terhadap insiden Kanjuruhan yang menewaskan ratusan orang di kawasan stadion.
"PERSIB menyampaikan duka cita atas insiden yang terjadi di Stadion Kanjuruhan, Malang, Sabtu 1 Oktober 2022. Insiden setelah pertandingan Arema FC kontra Persebaya Surabaya itu itu menimbulkan korban jiwa," tulis pihak Persib.
Baca Juga: FIFA Minta Laporan Tragedi Kanjuruhan, Berharap Tidak Dijatuhi Sanksi
"Semoga keluarga korban diberikan ketabahan, korban luka-luka segera pulih, dan yang meninggal dapat tempat terbaik di sisi Tuhan Yang Maha Esa,"***
"Semoga keluarga korban diberikan ketabahan, korban luka-luka segera pulih, dan yang meninggal dapat tempat terbaik di sisi Tuhan Yang Maha Esa,"***
