Paris, HanTer - Zinedine Zidane akan genap menginjakkan usia ke-50 tahun pada 23 Juni mendatang. Jelang perayaan usia emasnya itu, ada sejumlah kisah, baik manis maupun pahit yang acap dirasakannya saat menjadi pesepakbola profesional.
Salah satu memori pahit yang masih belum hilang dalam ingatannya ialah Piala Dunia 2006. Zidane pensiun pada tahun 2006, dengan pertandingan terakhirnya memperkuat Prancis saat melawan Italia di final Piala Dunia 2006.
Alih-alih menutup karir profesionalnya dengan manis, yakni membawa Prancis menjuarai Piala Dunia 2006, pil pahit justru didapatnya. Laga itu terbukti menjadi akhir yang menyedihkan dari karir gemilang Zidane.
Ia menerima kartu merah karena menanduk Marco Materazzi di babak kedua perpanjangan waktu, sebelum Italia memenangkan pertandingan melalui adu penalti.
Menyikapi kilas balik memori hitam tersebut, Zidane mengaku sangat menyesal atas sikapnya. Selain menutup karir dengan rasa getir, perilakunya juga berimbas gagalnya Les Bleus, julukan Prancis, menjuarai Piala Dunia 2006.
"Saya sama sekali tidak bangga dengan apa yang saya lakukan, tetapi itu adalah bagian dari masa lalu saya," kata Zidane seperti dikutip Telefoot, Senin (20/6/2022).
Zidane mengakhiri karir internasionalnya dengan 31 gol untuk Prancis dalam 108 pertandingan, serta Piala Dunia, yang dimenangkan pada 1998 di kandang sendiri.
Dia juga menikmati karir yang sukses di level klub, membuat lebih dari 500 penampilan untuk klub seperti Juventus dan Real Madrid. Dia kemudian menjadi manajer, dan memenangkan tiga gelar Liga Champions berturut-turut bersama Madrid dari 2016-2018 sebelum meninggalkan klub
Dia kemudian memiliki mantra kedua yang bertanggung jawab antara 2019 dan 2021. Dia tidak lagi memiliki pekerjaan manajerial sejak itu, tetapi pada akhirnya masih memiliki keinginan untuk kembali ke manajemen.
