Pembinaan Berkesinambungan, Dayung Indonesia Bidik 14 Hingga 15 Emas di SEA Games 2021 Hanoi

Jakarta, HanTer - Pengurus Besar Persatuan Dayung Seluruh Indonesia (PB PODSI) menargetkan 14 hingga 15 medali emas untuk dibawa pulang ke Tanah Air melalui ajang SEA Games 2021 Hanoi, Vietnam, yang berlangsung pada 12 hingga 23 Mei 2022 mendatang.

Guna mencapai target tersebut, saat ini skuat dayung Merah Putih tengah melakukan persiapan, salah satunya seperti tim rowing sedang menjalani training camp (TC) di Almere, Belanda selama satu bulan.

Mereka yang berangkat melaksanakan TC antara lain seperti Memo, Sulpianto, Rio Riski Darmawan, Edwin Ginanjar Rudiana, Rifqi Harits Taufiqrahman, Ihram, Kakan Kusmana, Mahendra Yanto, Ardi Isadi, Jefri Adrianto Suwarno, Ali Mardiansyah, Denri Maulidzar Al Ghiffari, Ferdiansyah, dan Ali Buton untuk sektor putra. Sementara untuk putri ada Julianti, Chelsea Corputty, Mutiara Rahma Putri, serta Melani Putri.

Hal tersebut diungkapkan Budiman Setiawan selaku Waketum PB PODSI, saat dikonfirmasi harianterbit.com melalui sambungan telepon pada Rabu (6/4/2022) malam.

"Kami yakin target 15 emas dari dayung tercapai melalui ajang SEA Games 2021 Hanoi ini, asal tidak ada gangguan macam-macam," ucap Waketum PB PODSI, Budiman Setiawan.

Target 15 medali emas cabor dayung itu, Budiman menyebut delapan diantaranya didapat dari nomor kayak dan kano. Sedangkan tujuh emas lainnya dibidik melalui rowing.

"Dari PODSI menargetkan 14 hingga 15 emas. Bukannya sombong, namun yakinlah dengan pembinaan yang berkesinambungan ini, kalau untuk ajang SEA Games target kita mudah-mudahan bisa tercapai," ucap Budiman yang juga menyebut saingan terberatnya adalah tuan rumah Vietnam.

Ajang olahraga di masa pandemi ini tentu menjadi pekerjaan rumah tambahan bagi segenap pembina olahraga hingga atlet, sehingga kesiapan atlet baik itu mulai dari kebugaran, kesehatan hingga skill menjadi hal yang utama. Untuk itu, Budiman menekankan faktor kesehatan atlet harus dijaga betul saat melakukan TC hingga mengikuti SEA Games mendatang.

"Saat melepas keberangkatan tim menjalani TC di Belanda, saya sudah mewanti-wanti kepada seluruh tim terkait masalah kesehatan. Mereka saya wajibkan untuk tetap memakai masker terutama diruang tertutup serta tetap menjaga daya tahan tubuhnya," tambah Budiman.

Namun masih ada sedikit kekhawatiran yang terlintas di benak Budiman, pasalnya tak hanya mengirimkan atlet ke SEA Games 2021 Hanoi, namun PODSI pun akan mengirimkan perahu yang akan digunakan skuat Merah Putih di multi event dua tahunan negara-negara se Asia Tenggara edisi ke-31 itu.

"Besok perahu mau di cek bea cukai sebelum masuk container, tanggal 13 berangkat, estimasi tanggal 24 sudah sampai Hanoi, sehingga pada tanggal 28-29 sudah keluar pelabuhan, karena tim akan datang dari Belanda itu tanggal 3 Mei sudah merapat di Vietnam yang Rowing, kalau yang Kano belakangan, semoga tidak ada delay, karena saya khawatir ada delay," pungkasnya.