HARIANTERBIT.com - Partai Solidaritas Indonesia (PSI) mulai terang - terangan mengusung calon presiden di Pilpres 2024. PSI memastikan mengusung kader PDIP Ganjar Pranowo sebagai bakal calon presiden (capres) dari PSI.
Hal tersebut dikatakan Wakil Ketua Dewan Pembina PSI Grace Natalie untuk merespons pidato politik Megawati yang menyindir partai lain yang mendompleng kadernya untuk dijadikan calon presiden.
"Kami paham bahwa apa yang disampaikan oleh Ibu Megawati Soekarnoputri dalam pidato di acara HUT ke-50 PDIP ditujukan ke PSI. Untuk itu, dalam kesempatan ini, dengan segala kerendahan hati, PSI meminta maaf kepada Ibu Mega," ujar Grace dalam keterangannya.
Baca Juga: Kasus 2 Remaja di Makassar Bunuh Bocah SD, Polisi: Tergiur Harga Jual Organ Tubuh
PSI telah menyampaikan dukungannya untuk mengusung Ganjar sebagai bakal calon presiden 2024 melalui mekanisme Rembuk Rakyat. Grace mengakui PSI masih berstatus partai muda dan masih banyak belajar. Sehingga belum mampu melahirkan calon presiden sendiri.
Ia menilai dukungan kepada Ganjar bukan untuk mengambil kader PDIP. Melainkan menjadi pengakuan PDIP mampu melahirkan para pemimpin hebat.
"Dukungan terhadap Mas Ganjar bukan berarti kami mengambil kader PDIP. Justru ini merupakan pengakuan dari kami bahwa senior kami telah menghasilkan para pemimpin hebat," kata Grace.
Baca Juga: Putri Chandrawathi Terus Menangis di Ruang Sidang PN Jaksel
Ia berpendapat partainya sekadar menyampaikan aspirasi rakyat dan pendukung PSI untuk mengusung Ganjar. Terlebih, PDIP telah melahirkan banyak pemimpin dan negarawan hebat.
"PSI partai muda, kami masih awam dan naif. Kami kurang memahami mekanisme rekrutmen di PDIP. PDIP di bawah kepemimpinan Bu Mega telah banyak melahirkan pemimpin dan negarawan yang hebat. Pak Jokowi menjadi salah satu contoh nyata," ujar dia.
Artikel Terkait
Koalisi di Pilpres 2024 Rawan Bubar
KPK Sebut Tahun 2023 Rawan Korupsi, Jelang Pilkada, Pileg hingga Pilpres
Analis: Megawati Masih Usung Puan Maharani Maju di Pilpres 2024