Tiga Tahun Memimpin Indonesia, BEM UI: Pemerintahan Jokowi dan Ma’ruf Tidak Pernah Peduli Suara Rakyat

- Kamis, 27 Oktober 2022 | 11:35 WIB
Jokowi- Maruf
Jokowi- Maruf

HARIANTERBIT.com - Badan Eksekutif Mahasiswa Universitas Indonesia (BEM UI) kembali melayangkan kritik terhadap Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan Wakil Presiden Ma'ruf Amin.

BEM UI menilai Jokowi-Ma'ruf yang telah tiga tahun memimpin Indonesia tak pernah peduli terhadap suara rakyat yang memilihnya. Keduanya justru hanya memperburuk kehidupan rakyat.

"Jokowi adalah contoh baik bagi kita tentang seorang Presiden yang dipilih dengan suara rakyat, tetapi tidak pernah menunjukan keberpihakannya pada rakyat dan sering memperburuk sendi-sendi kehidupan rakyat," tulis BEM UI melalui unggahannya di Twitter yang dilihat Harian Terbit, Rabu (26/10/2022).

Baca Juga: Ramalan Shio Hari Ini 27 Oktober 2022: Shio Kuda Jangan Abaikan Kehidupan Rohani

Menurutnya, kepemimpinan Jokowi kian diperburuk dengan adanya Ma'ruf yang tugasnya tidak lebih dari sebagai simbol dan pajangan di depan kelas-kelas sekolah dasar.

BEM UI menyebut segala hal manis yang diucapkan oleh Jokowi dan Ma'ruf Amin pada masa kampanye hanyalah angin lalu demi memuluskan jalan menuju kekuasaan tanpa pernah terealisasi maksimal.

"Lebih dari setengah masa jabatan Jokowi-Ma'ruf Amin telah berjalan, tetapi tak ada satupun janji-janji politik yang terpenuhi sempurna. Ditambah lagi seorang Wakil Presiden yang tugasnya tidak lebih dari sebagai simbol dan pajangan di depan kelas-kelas sekolah dasar."

Baca Juga: Ketua RT Komplek Polri Duren Tiga akan Beri Kesaksian di Sidang Hendra Kurniawan

Sebelumnya, awal Juli 2021 silam, BEM UI juga menjuluki Jokowi sebagai The King of Lip Service. The King of Lip Service” merupakan kritik atas kebijakan Jokowi sebagai presiden. BEM UI menilai banyak pernyataan Jokowi yang tidak berbanding lurus dengan kebijakan yang diimplementasikan.

Tidak Mampu

Direktur Political Public and Policy Studies (P3S) Jerry Massie mengatakan, secara eksistensi dan esensial ada benarnya kritik yang dilakukan BEM UI terhadap pemerintahan Jokowi-Ma'ruf.

“Kritikan yang dilakukan mahasiswa terhadap pemerintah mengarah ke slogan pencitraan, yakni, Kerja, kerja, kerja tapi nihil. Yang terjadi saat ini justru Indonesia masuk 100 besar negara termiskin di dunia dan 5 besar negara terkorup di Asia. Belum lagi, Indonesia masuk sebagai negara Raja Utang terbesar di Asia Tenggara bahkan di dunia,” kata Jerry.

Akui dan jujur saja, sambung Jerry, Jokowi belum mampu memimpin Indonesia sebagai bangsa yang besar. Karena Jokowi berkuasa justru menimbulkan banyak persoalan. Rezim saat ini terlihat tidak mampu mencari solusi tapi yang dilakukan hanya jalan pintas dan kerap menyalahkan publik.

Baca Juga: Ramalan Shio Hari Ini 27 Oktober 2022: Shio Tikus, Bahaya Menjadi Terlalu Baik

"PM Inggris yang baru saja langsung mundur, lantaran dia merasa tak mampu. Tapi kalau di Indonesia tak ada kata mundur hanya ada lagu 'Maju tak Gentar'," sindirnya.

Halaman:

Editor: Zahroni Terbit

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X