Disela acara, Asmindo juga meneken kerja sama dengan organisasi Real Estate Indonesia (REI). Kerja sama ini dilakukan agar pengembang perumahan bisa menggunakan permebelan produk lokal.
Baca Juga: Tokoh Adat Papua Barnabas Nukuboy: Tidak Ada yang Kebal Hukum Termasuk Lukas Enembe
Ketua Umum DPP REI Paulus Totok Lusida menyambut baik kolaborasi yang dilakukan Asmindo dengan REI. Dia tidak memungkiri, mayoritas pelaku properti kelas menengah ke atas kerap menggunakan permebelan dari luar negeri dibanding produk dalam negeri.
"Kami akan sosialisasikan, karena memang masih banyak khususnya perumahan menengah atas yang memakai produk luar negeri. Sesuai program Bapak Presiden Joko Widodo (Jokowi), bahwa kita harus menggunakan produk lokal, sehingga kami giatkan kerja sama ini agar memakai produk lokal," kata Totok.
Menurutnya, produk lokal tidak hanya digunakan oleh anggota REI yang ada di Indonesia saja. Tetapi keanggotaan REI yang berada di luar negeri juga bakal memakai produk properti dari Tanah Air.
Baca Juga: Survei CSIS: Golkar Terpopular di Kalangan Pemilih Muda Dibanding PDIP, Gerindra, dan Demokrat
"Bukan hanya properti di Indonesia, karena beberapa anggota kami juga berada di seluruh dunia khususnya Vietnam, Kamboja, India, China dan sebagainya untuk kita bekerja sama agar menggunakan produk Indonesia," ucap Totok.
Sementara itu Menkop dan UKM RI Teten Masduki mengatakan, keanggotaan baru ini akan memunculkan semangat dan ide baru untuk menyongsong tahun emas Indonesia di tahun 2045. Harapannya, Indonesia bisa menjadi empat kekuatan penghuni besar di dunia setelah China, Amerika Serikat dan India.
Disisi lain, Pemerintah Indonesia juga membuat roadmap demi menyongsong Wawasan Indonesia 2045. Dengan begitu, Indonesia bisa menjadi leading (pemimpin) di semua sektor salah satunya industri manufaktur.
Baca Juga: AHY Blunder dan Bunuh Diri Politik Serang Infrastruktur Jokowi
Artikel Terkait
Teten: Transformasi Digital Dorong Daya Tahan UMKM
Teten Pastikan Kawal Penuntasan Kasus Koperasi Bermasalah
Teten Dorong Petani Berkoperasi Tingkatkan Produktivitas
Teten Kritik Strategi Predatory Pricing E-Commerce