HARIANTERBIT.com - Ketua Dewan Pers Prof Dr Azyumardi Azra meninggal dunia setelah menjalani perawatan di rumah sakit di Selangor, Malaysia.
Dikabarkan Azyumardi sempat mengalami gangguan kesehatan di pesawat yang ditumpanginya menuju Malaysia. Setibanya di Bandara Internasional Kuala Lumpur, dia dibawa ke Rumah Sakit Serdang, Selangor.
Tokoh nasional yang juga mantan Ketua Umum Muhammadiyah, Din Syamsuddin yang mendapat kabar itu pun turut berbelasungkawa.
Baca Juga: Penghapusan Golongan Listrik 450 VA Bakal Bebani Rakyat Kecil
"Kita semua merasa kehilangan atas kepergian ke rahmatullah Alm. Prof. Dr. Azyumardi Azra. Kepergian Almarhum merupakan kehilangan bagi bangsa Indonesia dan Dunia Islam," kata Din dalam keterangan persnya.
Menurut Din, almarhum adalah cendekiawan Muslim yang telah menebar hikmah kebijaksaan, dan ilmu pengetahuan yang bermanfaat bagi pembangunan peradaban utama di Dunia Islam.
"Saya mengenal Almarhum sebagai teman seangkatan di IAIN (kini UIN) Syarif Hidayatullah, Jakarta, dan sama-sama dikirim belajar ke Amerika Serikat utk Program Magister dan Doktor. Almarhum juga bersama di Dewan Pertimbangan Majelis Ulama Indonesia sebagai Wakil Ketua. Selama itu saya mengenal Almarhum sebagai sosok cendekiawan Muslim yang berpegang teguh pada prinsip kebenaran, kejujuran dan keadilan, dan memiliki gairah tinggi utk 'izzul Islam wal Muslimi," ujarnya.
Din Syamsuddin mengatakan, mereka juga sedang merancang peresmian World Fulcrum of Wasatiyyah Islam (Poros Dunia Wasatiyyat Islam) pada Bulan November nanti, sebagai upaya untuk mengarusutamakan prinsip jalan tengah dari Indonesia ke Dunia Islam. "Almarhum bersedia menjadi Wakil Ketua Dewan Eksekutif Poros Dunia ts."