“Untuk pemimpin perempuan saya ajak Indonesia belajar dari PDI Perjuangan. Megawati dan saat ini Puan Maharani, mampu berada dalam panggung sama sebagai pemimpin dan calon pemimpin Indonesia” ujar Hensat sapaan akrab Hendri Satrio.
Baca Juga: Mardiono: PPP Tegaskan Konsolidasi KIB Jalan Terus
Hensat menambahkan bahwa PDI Perjuangan harus berani untuk mencalonkan Puan Maharani untuk maju sebagai calon presiden. “Sebagai pemegang boarding pas Pilpres 2024, Puan harus maju sebagai calon Presiden, Iya calon RI 1 bukan cuma Wapres” ungkapnya.
Harus Capres, Jangan Cuma Wapres
Bagi Hendri, Puan Maharani tidak bisa disamakan dengan tokoh lain.
Puan Maharani adalah satu-satunya perempuan yang memiliki tiket untuk maju pada Pilpres 2024 tanpa perlu berkoalisi dengan partai lain.
Baca Juga: Kudeta Terhadap Suharso, Mukernas PPP Ilegal
“Dia (Puan Maharani) bisa bebas memilih siapapun wakilnya. Dan yang perlu diingat, Puan Maharani selalu tegak lurus dengan keputusan Parpolnya. Dia tahu keputusan siapa calon presiden dari PDI-P hanya bisa diputuskan oleh Ketua Umum PDI-P, Megawati Soekarnoputri” tegas Hendri.
Sebagai Parpol pemenang Pemilu 2019, PDI Perjuangan memiliki peluang besar untuk mencalonkan Puan Maharani tanpa perlu berkoalisi dengan Parpol lain.
“Kita harus hormati posisi PDI Perjuangan sebagai pemenang Pemilu dan pemilik Boarding Pass itu. Jadi, Puan bila kelak resmi diumumkan PDI Perjuangan untuk maju sebagai kandidat harus jadi Calon Presiden, jangan cuma Wapres” tutur Hensat.
Baca Juga: Demo Tolak BBM, Massa PA 212 Beberkan 3 Kebohongan Jokowi
Direktur Eksekutif Perludem, Khoirunnisa Nur Agustyati juga mengomentari hasil survei tersebut. Ninis (sapaan akrab Khoirunnisa) mengatakan, dirinya mengaku senang dengan temuan yang didapat oleh KedaiKOPI.
Bagi Ninis survei ini merupakan pertanda baik bahwa saat ini masyarakat Indonesia mulai membicarakan pemimpin perempuan.
Dia juga mengingatkan mengenai masalah aksesabilitas perempuan dalam perpolitikan di Indonesia.
Baca Juga: Bertemu Menteri Jepang, Menko Airlangga Tagih Janji Jepang Hapus Bea Masuk Tuna Asal Indonesia
Artikel Terkait
Puan Singgung Indonesia Segera Miliki Payung Hukum Perlindungan Data Pribadi di Forum Ketua Parlemen Perempuan
Bjorka Mengganas, Sekarang Bongkar Data Puan Maharani hingga Erick Thohir
Puan Maharani Dorong Peningkatan Kerja Sama Indonesia-Uzbekistan
Rayakan Ultah di Gedung Rakyat Saat Demo BBM, Aktivis 98 Minta MKD Tegur dan Beri Sanksi Puan Maharani