HARIANTERBIT.com – Wakil Ketua MPR RI Prof. Dr. Sjarifuddin Hasan, MM, MBA atau Syarief Hasan mengungkapkan bahwa negara Indonesia adalah negara yang sangat luarbiasa.
Selain luas dari sisi geografisnya, penduduknya juga sangat beragam terdiri banyak suku dan etnis termasuk etnis Tionghoa.
Namun, kemajemukan yang besar itu mampu dijalin oleh nilai-nilai luhur bangsa sehingga menyatu erat dalam satu ikatan kuat tak tergoyahkan menjadi Bangsa Indonesia.
Baca Juga: Ada Irjen Fadil Imran dan Nama-nama Lain yang Disebutkan Terlibat dalam Konsorsium 303 Ferdy Sambo
Sebagai bangsa Indonesia, seluruh rakyatnya memiliki hak dan kewajiban yang sama untuk memberikan kontribusi terbaiknya dalam membangun negara.
“Jadi sebagai bangsa Indonesia semestinya, tidak ada lagi ada yang merasa lebih besar dan merasa sebagai warga minoritas. Semuanya sama dalam wadah Negara Kesatuan Republik Indonesia. Hal ini menjadi modal besar bangsa ini menuju masa depan yang sama-sama kita cita-citakan” katanya.
Baca Juga: Kapolda Sumut Ditanya Wartawan Soal Konsorsium 303 Ferdy Sambo: Menurut Lu Gimana?
Hal tersebut disampaikan Pimpinan MPR dari Partai Demokrat ini saat menerima kunjungan silaturahmi sekitar 20 warga negara Indonesia etnis Tionghoa yang tergabung dalam Paguyuban Sosial Marga Tionghoa Indonesia ( PSMTI ) pimpinan Wilianto Tanta (Ketua Umum) dan Henry Husada (Waketum), di Ruang Kerja Wakil Ketua MPR Syarief Hasan, Gedung Nusantara III, Lantai 9, Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin (22/8/2022).
Diterimanya warga Indonesia etnis Tionghoa di Gedung Rakyat MPR RI, lanjut Syarief Hasan, adalah salah satu bentuk implementasi penghormatan persamaan hak setiap warga negara Indonesia oleh MPR RI.
Baca Juga: Kapolda Sumut Irjen Panca Bakal Diperiksa soal Konsorsium 303, Fadil Imran Jangan Sampai Lolos?
“Gedung ini adalah rumah rakyat, siapapun dia. Di sinilah rakyat menyampaikan aspirasinya, kami dengarkan, kami olah dan kami kaji atau kami sampaikan aspirasi itu kepada pemerintah atau lembaga negara lainnya sesuai dengan aspirasi yang disampaikan. Saya pribadi dan sebagai salah satu Pimpinan MPR, memberikan apresiasi yang besar kepada delegasi PSMTI ini, yang datang ke rumah rakyat untuk bersilaturahmi dan menyampaikan aspirasi. Mudah-mudahan akan berdampak baik untuk semua,” tambahnya.
Profesor Bidang Ilmu Strategi Manajemen Koperasi dan UMKM dari Universitas Negeri Makassar (UNM) ini menambahkan, silaturahmi untuk membangun sinergi sangat penting, apalagi bangsa Indonesia dua tahun lagi atau tepatnya 2024, akan menghadapi pesta demokrasi lima tahunan yakni pemilihan umum (Pemilu). Eratnya hubungan antar seluruh elemen bangsa, sangat diperlukan saat itu dan pasca pemilu.
Baca Juga: Dikhawatirkan Kabur ke Luar Negeri, Polisi Diminta Segera Tahan Putri Candrawathi
“Di tahun politik 2024, bangsa ini harus memiliki kesamaan visi dan misi. Untuk itu, silaturahmi, komunikasi dan saling tukar pikiran antar anak bangsa harus lebih sering dilakukan. Hingga diakhir 2024, Indonesia akan mempunyai satu tujuan bersama menuju Indonesia sejahtera,” ujarnnya.
Artikel Terkait
Syarief Hasan Dorong Pembinaan Olahraga Voli Kepada Generasi Muda
Wakil Ketua MPR, Syarief Hasan: BNI Cetak Laba Cambuk dan Tantangan Bagi BUMN Lainnya
Syarief Hasan Dorong Optimalisasi Potensi Desa untuk Naikkan Kesejahteraan Rakyat
Silaturahmi Dengan Rakyat Cianjur, Syarief Hasan Ajak Sukseskan Tahun Politik 2024