HARIANTERBIT.com – Banyak cara dilakukan guna meningkatkan spiritual seseorang di era digital ini, salah satunya dengan memberikan edukasi lewat sebuah seminar.
Seperti dilakukan Kementerian Kominfo dan DPR yang telah menggelar seminar online tertajuk Spiritualitas Dan Kearifan Sosial Di Era Digital.
Empat narasumber dihadirkan, yakni, Dr H Jazuli Juwaini MA (Anggota Komisi I DPR RI), Semuel Abrijani Pangerapan BSc (Direktur Jendral Aplikasi Informatika Kementerian Kominfo RI), Haryo Setyoko MPA (Dosen STIA Banten dan Pengamat Kebijakan Publik) dan Dr Marjuni MSI (Dosen Universitas Mathla'ul Anwar Banten, Ketua Asosiasi Kepala SMA Swasta Kabupaten Serang).Baca Juga: Lewat Kemurahan Hati, Begini Cara Dukung Yayasan Kanker Indonesia
Jazuli Juwaini mengatakan teknologi informasi harus menjadi sarana untuk mengokohkan nilai-nilai spiritulitas dan kearifan sosial.
“Seperti teknologi untuk mengkohkan jati diri dan karakter kebangsaan Indonesia, teknologi untuk belajar dan berbagi nilai agama dan spiritual, teknologi untuk menebar inspirasi dan kesuksesan serta teknologi untuk menumbuhkan tanggung jawab sosial, berbagi dan peduli sosial,” katanya, Jumat (24/3/2023).
Hal serupa dikatakan Semuel Abrijani yang mengimbau semua pihak perlu bekerja sama dalam mewujudkan dan menyukseskan transformasi digital di Indonesia.Baca Juga: Peter Gontha Unggah Foto Mobil Bea Cukai Layani Alphard di Apron Bandara Soekarno Hatta: Kok Masih Berani?
“Salah satu pilar penting dalam mendukung terwujudnya transformasi digital adalah terbentuknya masyarakat digital yang mempunyai kemampuan literasi diigital yang memadai. Ngobrol Bareng Legislator merupakan hal yang paling krusial dalam menghadapi perkembangan teknologi saat ini,” terangnya.
Sedangkan Haryo Setyoko menjelaskan spiritualitas dan kearifan sosial (lokal) merupakan faktor penting dalam menjaga interaksi dan dinamika masyarakat di era digital.
“Tentu menjadi inspirasi bagi kita untuk bertindak yang tepat, produktif, harmoni, damai dan menjaga persatuan bangsa,” tegasnya.Baca Juga: Penting! Sunah Nabi Muhammad SAW saat Puasa Ramadhan, dari Berbuka sampai Menyiram Air ke Kepala
Sementara, Marjuni menambahkan saat ini semua orang hidup di era digital yang serba serba cepat, mudah, dan instan.
“Internet sudah menjadi kebutuhan primer. Tak bisa dipungkiri saat ini, banyak menghabiskan waktu di depan smartphone atau laptop, daripada melakukan aktivitas di luar ruangan. Saat ini, mencari informasi lebih mudah di search engine tanpa harus membuka dan membaca buku lagi. Siapapun bisa menjadi youtubers, selebgram, vlogger, tiktokers, facebookers secara instan melalui social media. Menjadi bagian dari era digital memang menarik dan banyak tantangannya, karena di era digital ini manusia di tuntut untuk melek teknologi dan serba terkoneksi,” tuturnya.