HARIANTERBIT.com - Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) menyebut jika potensi terjadi badai di wilayah Jabodetabek pada Rabu, 28 Desember 2022 kemungkinan sangat kecil.
Kendati begitu, berdasarkan prakiraan cuaca BMKG pada 28 Desember 2022 pada umumnya adalah hujan dengan intensitas sedang hingga lebat, namun bukan badai.
Atas prakiraan cuaca tersebut, Deputi Bidang Meteorologi BMKG, Guswanto, mengimbau masyarakat untuk tetap tenang dan terus memperbaharui informasi melalui kanal-kanal resmi BMKG.
Baca Juga: Indonesia Vs Thailand, Misi Ganda Garuda
Guswanto menambahkan, masyarakat juga diimbau tetap waspada terhadap segala potensi bencana hidrometeorologi di penghujung tahun.
"BMKG mengimbau masyarakat agar mewaspadai dampak dari potensi cuaca ekstrem ini yaitu adanya potensi bencana hidrometeorologis," tuturnya seperti dilansir Antara.
Dalam kesempatan sama, Kepala Pusat Meteorologi Publik BMKG, Fachri Radjab mengatakan hujan dengan intensitas sedang hingga lebat bahkan sangat lebat masih berpotensi terjadi hingga awal Januari 2023.
Ia menambahkan, peningkatan curah hujan dengan intensitas lebat hingga sangat lebat berpotensi terjadi pada tanggal 30 Desember 2022.
Terkait badai, ia menjelaskan, menurut terminologi meteorologi adalah bagian hujan lebat dan angin kencang yang biasanya terkait dengan siklon tropis atau angin kencang yang menyertai cuaca buruk berkecepatan sekitar 64-72 knot.
Ia berharap masyarakat memiliki pandangan yang sama soal terminologi badai.
Sebelumnya diberitakan, salah satu peneliti memaparkan potensi hujan ekstrem hingga badai dahsyat terjadi pada 28 Desember 2022. Hal itu membuat sejumlah masyarakat khawatir akan bencana tersebut.
Artikel Terkait
8 Panggung Hiburan Digelar di Jalan Sudirman-Thamrin pada Malam Tahun Baru 2023
Jaga Kampus dari Narkoba, Unas dan BNNP DKI Jakarta Lakukan Operasi Bersama
Potensi Badai Dahsyat, Menhub Himbau Tidak Keluar Kota