Jakarta, HanTer - Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria (Ariza) mengungkapkan, kasus hepatitis akut misterius yang ada di ibu kota ternyata tak hanya menyerang anak-anak. Ia mengatakan, kasus hepatitis akut misterius ini juga ditemukan pada orang dewasa.
"Yang harus diketahui, ternyata hepatitis akut ini tidak hanya untuk anak-anak, bahkan juga orang dewasa," ucapnya di Balai Kota DKI, Jakarta Pusat, Senin (16/5/2022).
Sebagai informasi, jumlah kasus hepatitis akut misterius di ibu kota sempat mencapai 21 kasus. Rinciannya, 14 kasus menyerang anak-anak usia di bawah 16 tahun dan 7 lainnya terjadi pada orang dengan usia lebih dari 16 tahun.
Dari jumlah tersebut, tiga di antaranya meninggal dunia.
Untuk mencegah semakin meluasnya penyakit ini, orang nomor dua di DKI ini meminta seluruh warganya lebih disiplin lagi menjalankan protokol kesehatan.
"Kita semua harus hati-hati, tetap laksanakan protokol kesehatan sekalipun pandemi (Covid-19) sudsh berkurang, tetap laksanakan prokes," ujarnya.
Kemudian, Ariza juga mengingatkan para orang tua untuk menjaga dan mengawasi aktivitas anaknya.
Pasalnya, tiga kasus meninggal dunia terjadi pada anak-anak.
"Kami minta, khususnya anak-anak yang mudah terjangkit untuk ditunda dulu bermain di tempat-tempat umum, seperti kolam renang bersama," tuturnya.
"Tempat-tempat atau benda-benda yang digunakan bersama juga tolong dihindari, termasuk masak," sambungnya