HARIANTERBIT.com - Film KKN di Desa Penari yang saat ini tengah diputar di bioskop-bioskop tanah air, agaknya memang sudah ditunggu-tunggu penggemar film horor.
Dua tahun sejak selesainya proses syuting film KKN di Desa Penari pada 2000, film produksi MD Pictures ini tak diputar sesuai rencana lantaran merebaknya pandemi Covid-19.
Bahkan, setelah pandemi agak mereda pun, tepatnya pada bulan Februari 2022, pemutaran film KKN di Desa Penari ini kembali mengalami penundaan.
Baca Juga: Perdana Menteri Denmark dan Finlandia Puji Babak Baru Sanksi Terhadap Rusia
Dan terbukti, setelah film KKN di Desa Penari ini mulai beredar di bioskop pada 30 April 2022, dari sejumlah komentar yang telah menonton, rata-rata mengatakan tak sia-sia menunggu sampai dua tahun untuk bisa menyaksikan film KKN di Desa Penari.
Lantas kenapa mereka tak sabar menunggu penayangan film ini? Tak lain karena cerita film ini diangkat berdasarkan utasan yang pernah viral di media sosial sekira Juni 2019.
Dalam cerita horor yang diunggah pemilik akun @simpleM81378523 itu disebutnya sebagai kisah nyata. Diceritakan ada enam orang mahasiswa yang melakukan KKN alias Kuliah Kerja Nyata di sebuah desa di wilayah timur Jawa Timur, dan mengalami sederet peristiwa mistis.
Baca Juga: Cinta Abadi, Mieke Wijaya dan Dicky Zulkarnaen Disatukan dalam Satu Liang
Saking hebohnya, pihak rumah produksi pun bergegas membuatnya ke versi layar lebar. Tak ayal, cerita horor yang sudah ramai dibicarakan itu, bikin orang jadi makin penasaran.
Cerita berawal dari kedatangan enam mahasiswa, Nur, Widya, Ayu, Bima, Anton dan Wahyu ke sebuah desa yang menjadi lokasi KKN mereka. Pak Prabu selaku kepala desa, sudah sejak awal mengingatkan agar mereka tidak melewati batas gapura terlarang.
Awalnya semua berjalan lancar, namun hari-hari berikutnya berubah mencekam setelah Nur dan Widya diganggu penari cantik.
Baca Juga: Jelang Piala Thomas-Uber 2022 di Bangkok, Tim Indonesia Santap Latihan Ringan Kembalikan Kondisi
Bima mulai berulah, membuat Badarawuhi, si penari jelmaan siluman ular, penguasa hutan di desa itu murka. Teror demi teror pun terjadi, membuat program KKN mereka berantakan.
Film KKN di Desa Penari, sampai hari ketiga penayangannya atau pada Selasa (3/5/2022) pukul 15.00, telah membukukan jumlah penonton sebanyak 1 juta orang.
Dan agaknya jumlah ini akan masih bertambah, mengingat masa libur Lebaran masih cukup panjang.