HARIANTERBIT.com - Dokter ahli kulit dan kelamin kenamaan Kota Bogor, Dr dr Raendi Rayendra, SpKK, M.Kes, FINSDV, FAADV, makin intens melakukan tatap muka langsung dengan masyarakat Kota Bogor melalui gerakan Ngariung Sehat.
Melalui aksi Ngariung Sehat itu juga, Dokter Rayendra ini kerap menjadi rebutan emak-emak.
Di setiap tempat yang menjadi lokasi gerakan Ngariung Sehat, Dokter Rayendra, bahkan kerap 'disandera' tak dibiarkan cepat-cepat pulang setelah acara selesai.
Baca Juga: Airlangga: Partai Golkar Berjuang di Garis Tengah yang Bersifat Kekaryaan
"Saya sangat bersyukur karena antusias peserta ngariung yang hadir sangat tinggi," kata Dokter Rayendra, dikutip Minggu 19 Maret 2023.
Antusiasme masyarakat menghadiri Ngariung Sehat yang diinisiasi olehnya, menurut Dokter Rayendra, membuktikan tingginya keinginan masyarakat untuk lebih banyak tau hal terkait kesehatan.
"Kadang acaranya sebenarnya sudah selesai, tapi tidak dibiarkan pulang cepat-cepat. Diajak lagi ngobrol-ngobrol santai soal kesehatan," jelasnya.
Baca Juga: Hendi Prio Santoso Calon Menteri Jokowi yang Tersangkut Kasus BLBI, Ini Prestasi dan Kasus Hukumnya
Tingginya respon warga Kota Bogor menghadiri setiap Ngariung Sehat yang digelar, kata dia, memberikan motivasi lebih untuk terus menyasar daerah-daerah lain di Kota Bogor untuk terus memberikan edukasi kesehatan.
"Saya terus terang senang dan bahagia dengan respon masyarakat disetiap tempat pelaksanaan Ngariung Sehat. Jadinya memotivasi saya untuk terus melanjutkan gerakan ini," ungkap dosen UIN Syarif Hidayatullah Jakarta ini.
Di setiap tempat yang dikunjungi Dokter Rayendra untuk memberikan edukasi kesehatan melalui gerakan Ngariung Sehat, peserta memang didominasi oleh kaum emak-emak. Apalagi diakhir acara, selalu dibuka sesi tanya jawab, sehingga peserta bisa konsultasi gratis terkait kondisi kesehatan, utamanya kesehatan kulit.***
Artikel Terkait
Jokowi Minta Mendikbudristek Perbanyak Pendidikan Dokter Spesialis
Tingkatkan Layanan Kesehatan, Jokowi Dorong Penambahan Dokter Spesialis
Mengenal Sosok Dokter Rayendra yang Namanya Santer di Bursa Cawalkot Bogor
Aturan Izin Praktik Dokter Berbelit dan Butuh Biaya Besar, Kemenkes Ambil Alih
Dokter Praktek Wajib Registrasi Secara Mandiri Lewat Aplikasi