HARIANTERBIT.com - Bencana gempa berkekuatan 5,6 magnitudo yang mengguncang Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, pada tanggal 21 November 2022 telah memporak-porandakan Cianjur dan meninggalkan luka mendalam bagi masyarakat.
Data BNPB menyebutkan korban meninggal dunia berjumlah 327 orang.
Data BNPB bersama Kemen PPPA dan UNFPA juga menyebutkan bahwa jumlah pengungsi akibat bencana tersebut sebanyak 108.720 dengan rincian pengungsi laki-laki 52.987 dan pengungsi perempuan 55.733 jiwa.
Baca Juga: Amnesty Internasional Kecam Aksi KKB Papua
Di masa pemulihan pasca-bencana, pendistribusian bahan pokok pangan masih terganggu, akibat aksesibilitas jalur distribusi dari desa ke kota dan sebaliknya belum sepenuhnya pulih.
Oleh karena itu, Perhimpunan Ahli Teknologi Pangan Indonesia (PATPI) Jakarta melakukan kegiatan pengabdian kepada masyarakat dalam bentuk pendistribusian paket bahan pangan pokok, edukasi dan sosialisasi terkait gizi seimbang dan hidup sehat, serta memberikan motivasi dan semangat kepada masyarakat yang terdampak bencana dalam menghadapi keterbatasan akibat kondisi darurat bencana.
Baca Juga: DPR: Pemerintah Abai Kasus Gagal Ginjal Akut Pada Anak
Kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini dilakukan pada hari Sabtu, tanggal 28 Januari 2023, dan dilaksanakan di dua desa, yakni Desa Wangunjaya, Kecamatan Cugenang, Kabupaten Cianjur dan Desa Nagrak, Kecamatan Cianjur, Kabupaten Cianjur.
Sebelumnya, PATPI Jakarta sudah melakukan penggalangan donasi dari para anggota dan sponsor, yaitu Frisian Flag dan Indofood. Donasi yang terkumpul tersebut kemudian didistribusikan dalam bentuk produk pangan, berupa 70 paket bahan pangan pokok, 100 dus susu kemasan tetrapack, dan 50 dus snack. Bahan pangan pokok yang dibagikan kepada masyarakat terdiri dari beras, minyak goreng, kopi, teh, kecap, saus, ikan kaleng, margarin, dan gula pasir.
Baca Juga: Erick Thohir Kembali Disebut Pengamat sebagai Cawapres Paling Siap!
Kegiatan sosialisasi dilakukan kepada ibu-ibu dan juga anak-anak usia sekolah. Sosialisasi gizi seimbang dan hidup sehat untuk Ibu-Ibu, disampaikan oleh Dr. Rahmawati (Ketua PATPI Jakarta dan Dosen Universitas Sahid) dan Nanang Nasrullah, M.Si. sedangkan sosialisasi gizi seimbang dan permainan untuk anak-anak disampaikan oleh Shanti Pujilestari, M.M., MBA (Dosen Universitas Sahid), Dr. Ihsan Iswaldi (Dosen Universitas Prasetiya Mulya), dan Dr. Wiwit Amrinola (Dosen Universitas Bina Nusantara).
Sosialisasi teknis mencuci tangan tangan yang tepat disampaikan oleh Dr Rahmawati. Pendistribusian paket bahan pokok dikoordinir oleh Bapak Lukman Azis, STP., M.Sc, dan ibu Hamidatun, STP., MSi.
Baca Juga: Merangkak Naik, Juventus Buka Kans ke Eropa
Ketua PATPI Jakarta, Dr. Rahmawati, mengucapkan terima kasih kepada para panitia, donatur, serta para sponsor (Frisian Flag, Indofood, dan Inaco) yang telah berkontribusi pada kegiatan ini sehingga dapat terlaksana dengan baik dan lancar.
Artikel Terkait
Tingkatkan Literasi Digital Pasca-Gempa, USAHID Lakukan Pengabdian Masyarakat untuk Siswa SDN Jamaras Cianjur
Usahid Bercengkrama dan Belajar Bersama Anak-anak Terdampak Gempa Cianjur 2022
USAHID Mewujudkan Kampung Cekatan di Wilayah Terdampak Gempa Cianjur
Penandatanganan MOU dan Studium General International Guest Lecture USAHID, Shinhan University dan UNPATTI