HARIANTERBIT.com – Menteri Agama (Menag), Yaqut Cholil Qoumas, meminta jajarannya untuk mencegah terjadinya permainan dalam penerimaan mahasiswa baru (PMB) di Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Negeri (PTKIN).
“Di hadapan Dirjen Pendis Kemenag dan para pimpinan PTKIN, saya mengingatkan mereka untuk tidak melakukan tindakan curang, koruptif, atau melakukan pungutan liar dalam penyelenggaraan SPAN-UM PTKIN,” kata Menag dilansir laman Kemenag, Minggu (22/1/2023).
Menag juga meminta agar catatan hitam penerimaan mahasiswa baru yang pernah terjadi tidak terulang lagi.
Baca Juga: Jokowi jadi Pendorong Elektabilitas PDIP di Urutan Pertama Survei LSI
“Hati-hati dalam penerimaan mahasiswa baru, jangan terjadi di PTKIN. Seperti perilaku koruptif lainnya, tolong dihindarkan,” katanya.
Dijelaskan Menag, saat ini seluruh proses pendaftaran dan pengumuman PMB PTKIN dilakukan secara online melalui aplikasi Pusaka Kemenag.
Aplikasi Pusaka yang bisa diunduh di Play Store (Android) dan App Store (iOS), serta tidak dikenakan biaya.
Baca Juga: Pep Guardiola: Manchester City Tidak Punya Peluang Hentikan Laju Arsenal
Terdapat dua skema PMB yang diterapkan, yaitu Seleksi Prestasi Akademik Nasional (SPAN) dan Ujian Masuk (UM).
Artikel Terkait
Simpatisan ISIS, Terduga Teroris Sleman Aktif Posting Video di Media Sosial
KPAI Terima Aduan 502 Kasus Anak Korban Kekerasan Fisik dan Psikis selama 2022