HARIANTERBIT.com - Juru Bicara Kementerian Kesehatan (Kemenkes), Mohammad Syahril, menyebut penyebab penyakit hepatitis akut misterius diketahui. Berdasarkan data Badan Keamanan Kesehatan Inggris diduga ada enam penyebabnya.
Keenamnya adalah adenovirus (virus) biasa, adenovirus varian baru, sindrom post-infeksi SARS-CoV-2 (Covid-19), paparan obat, lingkungan, atau toksin, patogen baru, kemudian varian baru SARS-CoV-2.
"Ini hipotesis-hipotesis, atau kemungkinan-kemungkinan, atau dugaan-dugaan sebagai penyebab hepatitis akut,” katanya, Kamis (26/5/2022).
Baca Juga: Kapal Perang Angkatan Laut Rusia Berlatih Menembakkan Rudal dan Artileri di Arktik
Menurut Syahril, hipotesis tersebut terjadi terutama di Inggris dan Amerika. Kondisinya di Indonesia, tinggal menunggu informasi terbaru dari hasil penelitian dugaan penyebab hepatitis akut.
Tetapi akan mengarah ke enam hipotesis tersebut.
Secara kumulatif, sejak 23 Mei, dugaan hepatitis akut terdapat 35 kasus di Indonesia.
Baca Juga: Ariza Ungkap, Gubernur Anies Undang Jokowi untuk Hadiri Formula E
Sebanyak 19 kasus di antaranya discarded (dibuang/tidak terbukti), dan ada 16 kasus probable (kemungkinan) dan pending classification (tertunda).
Enam kasus ini tersebar di 10 provinsi yakni DKI Jakarta, Jawa Timur, Bali, Nusa Tenggara Barat (NTB), Bangka Belitung, Jambi, Sumatera Barat, Banten, Yogyakarta, dan Sulawesi Selatan.***
Artikel Terkait
Menyoal Peluang Pandemi Hepatitis Akut, Ini Kata Kemenkes
Kemenkes Koordinasi dengan Kemendikbud Cegah Penularan Hepatitis di Sekolah
Pemerintah Tunggu Pengumuman WHO Penyebab Hepatitis Akut pada Anak
Sebanyak 74 Persen Pasien Hepatitis Akut Positif Adenovirus
Begini Antisipasi Pemerintah Hadapi Hepatitis Akut Agar Sekolah PTM Aman
Hepatitis Akut Misterius Tambah 2 Kasus
Kemenkes: 31 Negara Laporkan 614 Kasus Hepatitis Akut pada Anak