SMP Muhammadiyah 4 Jakarta Adakan Workshop Pembuatan Modul Ajar

HARIANTERBIT.com - SMP Muhammadiyah 4 Jakarta mengadakan Workshop Pembuatan Modul Ajar dan Modul P5. Modul ini merupakan kegiatan yang dibuat untuk meneguhkan kembali keahlian dalam pembuatan modul ajar dan P5 yang merupakan bagian dari Kurikulum Merdeka.

Menurut Ledung Sutarno dalam sambutannya, bahwa sebagai kepala sekolah Kurikulum Merdeka merupakan kurikulum baru yang dikenalkan oleh Kemendikbud pada tahun 2021.

Baca Juga: Sikap Tegas Muhadjir Effendy Terkait Kehadiran Israel di Piala Dunia U20

"Kurikulum ini bertujuan agar peserta didik memiliki kebebasan dan kemandirian dalam belajar sesuai dengan minat bakat masing-masing," ujar Ledung Sutarno kepada wartawan di Jakarta, Jumat 17 Maret 2023.

Kegiatan ini, kata dia merupakan kegiatan yang sudah di rencanakan ketika rapat kerja, dengan harapan guru dapat memahami Kurikulum Merdeka dengan baik tidak hanya secara teori namun implementasi dalam proses pengajaran.

Selain itu Ledung Sutarno juga berharap setelah kegiatan ini semua guru memiliki karya yang dapat dibukukan atau dipublikasikan.

Baca Juga: Buron 8 Tahun, Pembunuh Anggota Brimob Tewas Tertembak

Sementara itu Marjan Miharja selaku Sekertaris Cabang PCM Kramatjati dalam pembukaan menyampaikan, guru harus terus belajar dan juga meng-upgrade Keilmuannya, mengikuti perkembangan zaman saat ini, selain itu Marjan Miharja mendorong agar guru dapat bekarya.

Sebelumnya Pemerintah Pusat menetapkan kebijakan impelementasi Kurikulum Merdeka mulai tahun ajaran 2022/2023 yang dikukuhkan pada Keputusan Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi Republik Indonesia Nomor 56/M/2022 tentang Pedoman Penerapan Kurikulum Dalam Rangka Pemulihan Pembelajaran.

Baca Juga: Ferry Irawan Ditahan di Lapas Kelas II A Kediri

Workshop ini ditutup dengan tanya jawab dan foto bersama, dari banyaknya penanya pada saat sesi tanya jawab, maka dapat dilihat banyak guru yang mengalami kesulitan sebelumnya saat membuat modul ajar dan juga modul P5.***