HARIANTERBIT.com – BPJS Ketenagakerjaan (BPJamsostek) Kantor Cabang Jakarta Cilincing mencatatkan pembayaran klaim manfaat kepada peserta sebesar Rp282 miliar sepanjang tahun 2022. Jumlah tersebut meningkat 14 persen dari tahun sebelumnya.
“Tahun 2021 BPJS Ketenagakerjaan Jakarta Cilincing membayarkan sekitar Rp248 miliar, ini berarti ada kenaikan 14%, tandanya kebutuhan perlindungan BPJS Ketenagakerjaan setiap tahunnya meningkat,” ungkap Kepala Kantor BPJS Ketenagakerjaan Jakarta Cilincing, Haryani Rotua Melasari, Jumat (27/1/2023).
Secara rinci, dari total klaim Rp282 miliar tersebut mayoritas tersalurkan pada klaim Jaminan Hari Tua (JHT) yang mencapai Rp264 miliar dengan total klaim tenaga kerja mencapai 336 orang.
Baca Juga: Hendra Kurniawan Dituntut 3 Tahun Penjara
Selanjutnya, klaim Jaminan Kematian (JKM) sebesar Rp10,7 miliar kepada ahli waris tenaga kerja.
Untuk program Jaminan Pensiun (JP) tersalur Rp3,1 miliar kepada 3231 tenaga kerja serta Jaminan Kehilangan Pekerjaan (JKP) sebesar Rp8 juta kepada empat orang tenaga kerja yang mengalami Pemutusan Hubungan Kerja (PHK).
Ani, sapaan akrab Haryani, menjelaskan Jaminan Kehilangan Pekerjaan (JKP) merupakan Program baru yang tentunya sangat bermanfaat bagi tenaga kerja yakni manfaat uang tunai, akses informasi pasar kerja, dan pelatihan kerja.
“Dengan adanya JKP, diharapkan dapat menyempurnakan Jaminan Sosial Ketenagakerjaan bagi tenaga kerja, apapun pekerjaannya, tenaga kerja tak perlu khawatir jika ada risiko, karena akan mendapat perlindungan," jelas Ani.
Baca Juga: Drama Korea Kisah ‘Cinderella’ Dinilai Ketinggalan Zaman, Ini Alasannya
Ani optimis Tahun 2023 akan menjadi tahun yang baik bagi tenaga kerja karena penyempurnaan program yang dilakukan pemerintah dan komitmen BPJS Ketenagakerjaan Jakarta Cilincing akan terus memberikan edukasi perlindungan kepada seluruh pekerja baik sector formal maupun informal.
Artikel Terkait
BPJamsostek Imbau Pekerja Alami PHK Manfaatkan Program JKP
Wajah Baru Layanan di Kantor BPJamsostek Rawamangun Suguhkan Keramahan
Moeldoko Minta BPJAMSOSTEK Lindungi Seluruh Petugas Pemilu