Pariwisata Bali Sambut Wisman Asal China Pasca Pembatasan Perjalanan

- Senin, 23 Januari 2023 | 14:50 WIB
Ilustrasi wisatawan mancanegara (wisman) alias turis.
Ilustrasi wisatawan mancanegara (wisman) alias turis.

HARIANTERBIT.com - Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) menyambut kedatangan kembali wisatawan mancanegara (wisman) asal China setelah keputusan pemerintah negara itu yang mencabut pembatasan perjalanan ketat internasional pada 8 Januari 2023.

Menparekraf, Sandiaga Uno mengatakan, kedatangan kembali wisman Tiongkok menandakan Indonesia khususnya Bali masih menjadi top of mind atau destinasi favorit wisatawan.

"Berdasarkan data Online Travel Ageng (OTA) di Tiongkok, terjadi peningkatan volume pencarian destinasi wisata di luar negeri sebesar 430 persen. Indonesia masuk dalam top 5 pencarian dan volume pencarian Bali meningkat 250 persen," kata Menparekraf Sandiaga, dikutip dalam keterangannya, Senin (23/1/2023).

Baca Juga: Spotify Dikabarkan PHK Karyawan Pekan Ini, Ikuti Langkah Amazon, Twitter hingga Google

Kedatangan kembali wisatawan China ini diharapkan dapat mendukung target kunjungan wisatawan mancanegara yang tahun ini mencapai 3,5 juta-7,4 juta kunjungan. China sendiri merupakan salah satu negara pasar terbesar untuk pariwisata di Indonesia.

Menparekraf Sandiaga menekankan pihaknya bersama pihak-pihak terkait akan berkolaborasi memastikan pelaksanaan kegiatan pariwisata dan ekonomi kreatif, khususnya terhadap wisatawan asal China, dijalankan dengan memperhatikan penerapan protokol kesehatan yang ketat dan disiplin.

"Indonesia memiliki pengalaman yang baik dalam manajemen krisis selama pandemi COVID-19, yang diiringi dengan peningkatan masif CHSE Certified Destination, dan rasio tingkat vaksinasi per populasi yang relatif tinggi besar. Sehingga diyakini Indonesia dapat menyambut wisman Tiongkok dengan baik," kata Sandiaga.

Baca Juga: Kebakaran Hanguskan Lapak Pemulung di Cipayung Jaktim

"Kita sudah memiliki standardisasi yang telah kita terapkan selama menangani pandemi dan telah kita koordinasikan dengan Kementerian Kesehatan, Satgas COVID-19. Semua ketentuan yang akan diterapkan mengacu kepada kebijakan yang berlaku sehingga diharapkan dapat memperkuat hadirnya pariwisata yang berkualitas dan berkelanjutan," ujar Sandiaga.

Tahun ini, Kemenparekraf menargetkan jumlah kunjungan wisatawan asal Tiongkok antara 120.700 hingga 255.300.

 

Editor: Arbi Terbit

Tags

Artikel Terkait

Terkini

Bekali Skil Hadapi Tren Pekerjaan di Dunia Digital

Senin, 27 Maret 2023 | 22:43 WIB
X