Raja Charles Beri Bonus dari Kocek Pribadi Rp10 Juta untuk Staf Bergaji Terendah di Tengah Krisis Biaya Hidup

HARIANTERBIT.com - Raja Charles III akan memberikan bonus biaya hidup satu kali kepada stafnya yang bergaji terendah yang berjuang untuk memanaskan rumah mereka. Hal ini diungkapkan orang dalam Istana.

Menurut laporan the Sun, Raja yang diperkirakan memiliki kekayaan bersih Rp9 triliun (600 juta USD) ini, telah memberi tahu ratusan staf kerajaan mereka akan diberi Rp10 juta (600 poundsterling) di atas gaji bulanan mereka.

Bonus dilaporkan akan berasal dari kantong Raja sendiri daripada uang pembayar pajak. Ini akan membantu anggota Rumah Tangga Kerajaan membayar tagihan pemanas yang melonjak dan mengatasi pembayaran hipotek yang meningkat karena resesi yang parah akan segera terjadi.

Baca Juga: Tamat! The Golden Spoon Episode 16: Lee Seung Chun Berjuang untuk Kebenaran, Na Joo Hee Menangis

Orang dalam Istana mengatakan, “Raja memberikan uang dari kantongnya sendiri kepada orang-orang berpenghasilan terendah yang bekerja untuk rumah tangga untuk membantu mereka mengatasi krisis biaya hidup. Itu diberikan pada skala geser dengan mereka yang paling membutuhkan dan dengan upah lebih rendah mendapatkan uang paling banyak.”

“Ini untuk menargetkan tempat yang paling dibutuhkan di Rumah Tangga Kerajaan dan mencerminkan realitas situasi ekonomi yang dihadapi negara. Raja sangat menyadari tagihan energi yang melonjak yang dihadapi orang-orang dan khawatir tentang kesejahteraan ekonomi staf istana yang setia dan melakukan apa yang dia bisa.”Ungkap orang dalam.

Charles akan memberikan 600 pound untuk staf yang berpenghasilan kurang dari 30.000 pound setelah pembicaraan dengan Martin Lewis dari MoneySavingExpert selama musim panas.

Baca Juga: Mengejutkan! Ini Daftar 13 Drakor Terburuk 2022, Snowdrop Salah Satunya

Mereka yang berpenghasilan antara 30.000 dan 40.000 pound akan menerima 400 pound. Sementara pekerja kerajaan yang dibayar antara 40.000 dan 45.000 pound akan mendapat tambahan 350 pound.

Pekerja dengan gaji kerajaan dapat memperoleh jumlah yang bervariasi. Beberapa pekerja dibayar di bawah upah minimum sementara yang lain menikmati gaji enam digit.