Jakarta, HanTer - Perusahaan Energi Nuklir Negara Rosatom telah mengidentifikasi beberapa sumber produksi lithium di Rusia, di antaranya adalah mengembangkan ladang baru, memproses limbah yang terkumpul, dan membeli aset asing.
Hal tersebut diungkapkan Deputi Pertama Direktur Jenderal Pengembangan dan Bisnis Internasional Rosatom Kirill Komarov pada pertemuan Dewan Energi Nuklir Negara Bagian Rosatom, Komite Kebijakan Ekonomi Dewan Federasi pada hari Senin (25/4/2022).
"Ada tiga sumber lithium di Rusia. Yang pertama adalah dengan mengembangkan ladang baru, dan saat ini kami melihat salah satu yang memiliki prospek terbaik, yakni di ladang Kolmozerskoye di Wilayah Murmansk, yang ingin kami kembangkan bersama dengan Nornickel. Kami mengharapkan pemerintah untuk melelangnya tahun ini, dan kami ingin mulai mengerjakannya," kata Kirill Komarov.
"Sumber kedua adalah mengekstrak lithium dari apa yang dikenal sebagai garam air asin. Ini terutama Wilayah Irkutsk, di ladang Kovytkinskoye. Dan opsi ketiga adalah mengekstrak lithium dari sampah yang dikumpulkan secara nasional, meskipun sulit untuk mendapatkan banyak di sini," papar Kirill Komarov.
"Apa pun yang murah harus dibeli secara aktif di luar negeri. Kami melakukan hal yang sama dengan uranium, yang memberi kami hasil yang baik. Dan kami juga harus mencoba [membeli] litium di luar negeri dan pasti memproduksinya di wilayah negara itu," tambahnya.
Lithium adalah bahan baku, terutama digunakan untuk pembuatan baterai dan sistem penyimpanan energi yang diperlukan untuk teknologi elektronik, transportasi listrik dan untuk sumber energi terbarukan.
Menurut Badan Energi Internasional, permintaan global untuk lithium akan meroket 40 kali lipat pada tahun 2040 mendatang.
Laporan sebelumnya mengatakan bahwa Argentina dan Chili telah menghentikan pasokan lithium ke Rusia, dengan satu-satunya pilihan yang tersisa untuk menerima bahan baku dari Bolivia.
Artikel Terkait
AS Siapkan Provokasi untuk Menuduh Rusia Gunakan Senjata Nuklir Taktis
Rusia Segera Bentuk Resimen Pertama Rudal Sarmat yang Mampu Capai Sasaran pada Jarak Hampir Tak Terbatas
Sistem Pertahanan Udara Rusia Tembak Jatuh Su-25 Ukraina di Wilayah Kharkov
Diplomat Rusia Sebut AS dan NATO Bergerak ke Tahap Akhir Merencanakan Provokasi di Ukraina
Rusia Bom Pabrik Baja Azovstal di Mariupol
Rusia Hentikan Operasi Militer di Pabrik Baja Azovstal yang Dikepung Untuk Evakuasi Warga Sipil
Serangan Rusia pada Infrastruktur Kereta Api di Ukraina Tengah Menewaskan 5 Orang
Paket Sanksi Keenam UE untuk Rusia Bisa Berbentuk Embargo Minyak